.
.
Sikap Wapres Jusuf Kalla dan Ketum PAN Zulkifli Hasan yang mengizinkan ulama intoleran asing untuk berdakwah di Indonesia.
Wapres Juiceuf Kalla serta Ketum PAN Zulkifli Hasan apakah tidak tahu jika ulama asli Indonesia itu lebih hebat dibandingkan dengan ulama asing yang intoleran itu? Saya kira ini yaitu satu unsur kesengajaan yang di buat oleh JK serta ZH untuk memecah belah kerukunan antar umat beragama. Pastinya ada kebutuhan politik menjelang tanggal 19 April 2019 kelak.
Wapres Juiceuf Kalla serta Ketum PAN Zulkifli Hasan apakah tidak tahu jika ulama asli Indonesia itu lebih hebat dibandingkan dengan ulama asing yang intoleran itu? Saya kira ini yaitu satu unsur kesengajaan yang di buat oleh JK serta ZH untuk memecah belah kerukunan antar umat beragama. Pastinya ada kebutuhan politik menjelang tanggal 19 April 2019 kelak.
Sebab kehadiran Dr Zakir Naik ke Indonesia itu begitu merugikan untuk negara, termasuk menyingung masalah pilihan politik. Ceramahnya yang kontroversial itu terkecuali menyinggung umat beragama lain juga menyinggung umat sesama muslim yang moderat. Kaum bumi datar pun kegirangan mendengarkan ceramah Dr Zakir Naik yang begitu dan begitu provokatif itu. Anies Sandi pun bergemberia ria, seperti habis bisa angin segar dari langit.
Dr Zakir Naik dusambut Ketua MPR Zulkufli Hasan Sebelum resmi memberikan dakwah provokatif, Dr Zakir Naik sempat berfoto berjumpa dengan JK di Istana Wakil Presiden. Hal semacam itu menunjukkan kalau kedatangan Dr Zakir Naik ke Indonesia sudah diamini oleh Wapres Juiceuf Kalla. Lalu Dr Zakir Naik juga bertemu dengan pendakwah Arifin Ilham, yang notabennya Arifin Ilham merupakan pendukungan pasangan Anies Sandi.
Kemudian setelah itu Dr Zakir Naik juga disambut hangat oleh Ketua MPR Zulkifli Hasan bak kepala negara. Ini sudah cukup menunjukkan bahwa kedatangan Dr Zakir Naik ke Indonesia didukung penuh oleh dua petinggi negara itu (JK serta ZH).
Bisa jadi JK dan ZH telah tak percaya lagi dengan kualitas ceramah ulama asli Indonesia, yang lebih moderat dan membawa kesejukkan untuk NKRI.
Dampak yang buruk
Ceramah Dr Zakir Naik itu juga memberikan efek yg tidak baik untuk kelangsungan khebinekaan di Indonesia. Kaum intoleran bakal semakin melonjak, mengkafirkan sana sini.
Padahal akhir-akhir ini kita semua tahu, kalau Indonesia tengah darurat radikalisme, eh jadi pimpinan negara mendatangkan sumbernya sumber memahami ekstrime radikal. Ini sungguh begitu mengerikan. Semoga saja Pak JK serta Pak ZH sadar kalau keputusannya menghadirkan Zakir Naik ulama intoleran yaitu salah besar.
Kepada Pak JK dan Pak ZH Indonesia tidak perlu ulama intoleran macam Zakir Naik.
Ditolak di Negaranya sendiri, di terima di Indonesia, Aneh!
Salah satu sisi kontroversial dari Zakir Naik yaitu beliau adalah buronan interpol India. Zakir Naik jadi buronan di negara sendiri. Tubuh investigasi nasional India spesial penanganan terorisme, National Investigation Agency (NIA), kembali melayangkan panggilan pada pendakwah internasional, Dr. Zakir Naik. Instansi yang dibuat pemerintah India tersebut meminta agar Zakir Naik datang ke India sebelum 17 April mendatang
Kemudian setelah itu Dr Zakir Naik juga disambut hangat oleh Ketua MPR Zulkifli Hasan bak kepala negara. Ini sudah cukup menunjukkan bahwa kedatangan Dr Zakir Naik ke Indonesia didukung penuh oleh dua petinggi negara itu (JK serta ZH).
Bisa jadi JK dan ZH telah tak percaya lagi dengan kualitas ceramah ulama asli Indonesia, yang lebih moderat dan membawa kesejukkan untuk NKRI.
Dampak yang buruk
Ceramah Dr Zakir Naik itu juga memberikan efek yg tidak baik untuk kelangsungan khebinekaan di Indonesia. Kaum intoleran bakal semakin melonjak, mengkafirkan sana sini.
Padahal akhir-akhir ini kita semua tahu, kalau Indonesia tengah darurat radikalisme, eh jadi pimpinan negara mendatangkan sumbernya sumber memahami ekstrime radikal. Ini sungguh begitu mengerikan. Semoga saja Pak JK serta Pak ZH sadar kalau keputusannya menghadirkan Zakir Naik ulama intoleran yaitu salah besar.
Kepada Pak JK dan Pak ZH Indonesia tidak perlu ulama intoleran macam Zakir Naik.
Ditolak di Negaranya sendiri, di terima di Indonesia, Aneh!
Salah satu sisi kontroversial dari Zakir Naik yaitu beliau adalah buronan interpol India. Zakir Naik jadi buronan di negara sendiri. Tubuh investigasi nasional India spesial penanganan terorisme, National Investigation Agency (NIA), kembali melayangkan panggilan pada pendakwah internasional, Dr. Zakir Naik. Instansi yang dibuat pemerintah India tersebut meminta agar Zakir Naik datang ke India sebelum 17 April mendatang
Zakir Naik memanglah sering terserang, termasuk tuduhan terorisme. Pemanggilan ini adalah yang ketiga kalinya dalam sebulan terakhir. Tetapi, Zakir Naik tak pernah bersedia untuk datang ke India. Sebelumnya, pendakwah yang tengah ada di Indonesia itu juga pernah di panggil pada 14 Maret serta 30 Maret 2017.
Seperti ditulis dari timesofindia, Selasa (4/4), seorang sumber menyampaikan kalau pengadilan India bakal mengeluarkan surat perintah penangkapan pada Zakir Zakir bila ia tak datang dalam pemanggilan kali ini. Pemanggilan ini dilakukan karena Zakir Naik tengah diselidiki oleh NIA atas sangkaan penyebaran ujaran kebencian pada satu kelompok tertentu serta menghasut orang lain lewat pidato-pidatonya untuk bertindak teror.
Tidak berhenti di situ, yayasan yang didirikan Zakir Naik juga dipersoalkan dengan dugaan didanai oleh tersangka teror. Selama 10 bln. terakhir, sebelum datang ke Indonesia, Zakir disebut tinggal di Arab Saudi. NIA sudah mengecek 20 rekanan kerja serta karyawan Zakir selama beberapa bln. paling akhir mengenai usaha bisnisnya, properti, serta dana dari luar negeri.
Dalam pemanggilan kali ini, Zakir Naik menyaratkan bersedia untuk di check lewat konferensi video. Tetapi, NIA menampik. Para pejabat India menyampaikan kalau Zakir Naik mesti datang ke India sehingga bila terbukti dapat segera ditangkap serta segera diproklamirkan.
Zakir Naik Ancaman untuk kemanan nasional
Kelompok Hak Asasi Manusia India, Hindraf, menilainya ceramah Zakir Naik di Indonesia menunjukkan apa yang mereka khawatirkan sebelumnya. Zakir Naik yaitu ancaman untuk keamanan nasional serta ketertiban umum.
“Zakir Naik adalah ancaman untuk keamanan nasional, ketertiban umum, moral dan perdamaian multi rasial Malaysia, ” tutur pemimpin Hindraf, P Waythamoorthy seperti diambil Free Malaysian Today, tempo hari.
Zakir Naik berceramah di Universitas Pendidikan Indonesia di Bandung pada 2 April lalu. Dalam ceramahnya, Zakir mengatakan, Muslim sejatinya pilih pemimpin seiman dari pada non-Muslim.
“Jika Anda mempunyai dua pilihan yang beriman dan bukan, jangan mencari yang tidak beriman. Jika Anda lakukan itu makan akan kehilangan bantuan dari Allah, ” katanya menanggapi pertanyaan audiens.
Dalam suratnya ke Dewan Rakyat, Wakil Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi menyampaikan, imigrasi Malaysia tidak bakal melarang Zakir Naik masuk ke negara itu selama tak melanggar hukum.
Seperti ditulis dari timesofindia, Selasa (4/4), seorang sumber menyampaikan kalau pengadilan India bakal mengeluarkan surat perintah penangkapan pada Zakir Zakir bila ia tak datang dalam pemanggilan kali ini. Pemanggilan ini dilakukan karena Zakir Naik tengah diselidiki oleh NIA atas sangkaan penyebaran ujaran kebencian pada satu kelompok tertentu serta menghasut orang lain lewat pidato-pidatonya untuk bertindak teror.
Tidak berhenti di situ, yayasan yang didirikan Zakir Naik juga dipersoalkan dengan dugaan didanai oleh tersangka teror. Selama 10 bln. terakhir, sebelum datang ke Indonesia, Zakir disebut tinggal di Arab Saudi. NIA sudah mengecek 20 rekanan kerja serta karyawan Zakir selama beberapa bln. paling akhir mengenai usaha bisnisnya, properti, serta dana dari luar negeri.
Dalam pemanggilan kali ini, Zakir Naik menyaratkan bersedia untuk di check lewat konferensi video. Tetapi, NIA menampik. Para pejabat India menyampaikan kalau Zakir Naik mesti datang ke India sehingga bila terbukti dapat segera ditangkap serta segera diproklamirkan.
Zakir Naik Ancaman untuk kemanan nasional
Kelompok Hak Asasi Manusia India, Hindraf, menilainya ceramah Zakir Naik di Indonesia menunjukkan apa yang mereka khawatirkan sebelumnya. Zakir Naik yaitu ancaman untuk keamanan nasional serta ketertiban umum.
“Zakir Naik adalah ancaman untuk keamanan nasional, ketertiban umum, moral dan perdamaian multi rasial Malaysia, ” tutur pemimpin Hindraf, P Waythamoorthy seperti diambil Free Malaysian Today, tempo hari.
Zakir Naik berceramah di Universitas Pendidikan Indonesia di Bandung pada 2 April lalu. Dalam ceramahnya, Zakir mengatakan, Muslim sejatinya pilih pemimpin seiman dari pada non-Muslim.
“Jika Anda mempunyai dua pilihan yang beriman dan bukan, jangan mencari yang tidak beriman. Jika Anda lakukan itu makan akan kehilangan bantuan dari Allah, ” katanya menanggapi pertanyaan audiens.
Dalam suratnya ke Dewan Rakyat, Wakil Perdana Menteri Malaysia Ahmad Zahid Hamidi menyampaikan, imigrasi Malaysia tidak bakal melarang Zakir Naik masuk ke negara itu selama tak melanggar hukum.
Ia pun menekankan Zakir Naik tak masuk dalam daftar teroris Resolusi Dewan Keamanan PBB 1988 serta 1267. Otoritas India tengah mengincar Zakir Naik berkaitan dengan pernyataan yang dianggap provokatif serta memicu tindakan teroris. Zakir Naik juga dituding menerima duit secara ilegal dari luar negeri.
Investigator India memohon Zakir Naik untuk pulang ke India bln. ini manfaat berikan info. Zakir Naik berulangkali membantah terlibat dalam aksi terorisme. Ia menilainya pernyataannya banyak yang dipelintir. Hindustan Times melaporkan tahun lalu bila Zakir Naik memiliki kewarganegaraan ganda Malaysia-India. (Sumber:berita-oke)
Investigator India memohon Zakir Naik untuk pulang ke India bln. ini manfaat berikan info. Zakir Naik berulangkali membantah terlibat dalam aksi terorisme. Ia menilainya pernyataannya banyak yang dipelintir. Hindustan Times melaporkan tahun lalu bila Zakir Naik memiliki kewarganegaraan ganda Malaysia-India. (Sumber:berita-oke)
.
.
0 Response to "Geger !! Megawati Tampar Jusuf Kalla : Pak Jusup Kalla Anda Jangan Coba Coba Lindungi Isis Di Negeri Ini " Dzakir Naik Itu Hanya Merusak Kebhinekaan Dan Memecah Umat Beragama Di Nkri , Bibit Isis Harus Di Tumpas Habis Dari Negara Ini !!"
Posting Komentar